Intermeso

PENANTIAN

          

Brandal jalanan orang-orang memanggilnya. Ini merupakan sebuah cerita pendek berdasarkan kisah atau kejadian yang sebenarnya terjadi. Brandal bagi orang-orang yang mengenalnya sering kali menganggap mereka seperti sampah jalanan. Sampah jalanan yang tidak mempunyai arti apa-apa bagi mereka, dan mereka hanya menggangap brandal sebagai sekumpulan orang-orang yang suka memberontak, mengganggu lingkungan sekitarnya. Tapi walaupun brandal berjiwa pemberontak dibalik semua itu mereka juga mempunyai hati dan perasaan, bahkan mempunyai mimpi untuk menjadi lebih baik. Mereka juga mempunyai rasa kebersamaan yang sangat kuat, selalu saling membantu dan bahu membahu.

 Cerita ini merupakan mimpi seorang brandalan yang menanti seseorang yang dianggapnya sebagai bidadari didalam hidupnya. Brandal yang pernah tersakiti karena cinta, tapi dia bukan brandalan sakit hati looooo. Bahkan dia sempat ingin tidak mau mengenal ataupun merasakan yang namanya cinta,tetapi setelah dia mengenal seseorang yang membuat hatinya bergetar, walaupun belum begitu dekat n dalam waktu yang singkat dia merasakan getaran cinta yang selama ini tidak mau dirasakannya dan cewek itu benar-benar membuatnya TIBO TRESNO istilah jawanya. Inilah kisah singkatnya.

Sebelum dia menjadi brandalan dia pernah mempunyai cewek yang benar-benar mencintainya dan setia kepadanya begitu juga sebaliknya. Menurut dia perasaan cinta atau sayang bukanlah untuk main-main tetapi untuk dijalani dan dimengerti apa arti dan maksud dibalik semua itu dibalik sebuah hubungan. Tetapi cerita indah itu berubah ketika cewek itu pergi meninggalkannya tanpa alasan yang jelas. Bahkan sampai ga ada komunikasi dan tidak tau kabar maupun keberadaanya. Kejadian itu membuatnya terpukul dan akhirnya dia frustasi. Yang dulu dia belum mengenal apa itu rokok ataupun alkohol, setelah kejadian itu rokok dan minuman adalah sebagai teman didalam hidupnya. Setiap dia ada masalah dia selalu menyelesaikan masalah ataupun melupakan masalahnya itu dengan minum minuman keras yang dia anggap dapat menyelesaikan setiap masalahnya.

Sampai suatu hari kejadian buruk terjadi kepadannya. Kejadian itu terjadi saat dia terlalu banyak minum sampai-sampai dia muntah dan mengeluarkan sedikit darah dari mulutnya. Dia pun akhirnya dilarikan kerumah sakit. Setelah kejadian itu dia sadar kalau setiap masalah tidak harus diselesaikan dengan cara seperti itu. Dia merasa beruntung karena pada waktu itu temannya yang menemani minum dan mengalami kejadian yang sama nyawanya tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia. Dari pengalaman itu dia sadar dan dia bersyukur masih diberi kesempatan oleh tuhan untuk memohon ampunan atas perbuatannya dan merasakan kehidupan lagi. Dan tidak mau mengenal atau pun menyentuh barang-barang haram itu lagi.

Setelah kejadian itu dia mulai berubah, bahkan dia berpikir dia tidak mau mengenal ataupun merasakan apa itu cinta. Karena dia tidak mau mendapatkan masalah yang membuatnya terpukul kemudian mengulangi kejadian masa lalunya yang kelam itu. Kejadian itu terjadi ketika dia masih duduk dikelasX. Semasa sekolah pernah ada yang suka kepadanya tapi dia menolaknya dengan cara yang halus dan dijelaskan kenapa dia tidak mau menerima atau istilahnya menjalin sebuah hubungan khusus diantara mereka dengan alasan yang jelas. Dan si cewek pun mau mengerti kemudian mereka berteman sampai sekarang ini, dia(brandalan) menganggapnya seperti adiknya sendiri. Sampai masa dia sekolah di SMA berakhir dia masih dengan komitmennya.

Hari demi hari pun berlalu sampai akhirnya hari pertama dia kuliah yang membuatnya malas-malasan tiba, waktu itu masih masa perkenalan dan pembagian kelompok. Hari pertama kuliah awalnya biasa saja. Tetapi disaat dia melihat cewek yang dianggap bidadarinya dan sempat membuatnya terdiam terpana hari-hari yang awalnya membosankan berubah menjadi hari-hari yang membuatnya semangat untuk mnjalani harinya.

Hari berlalu dan berlangsung terasa begitu cepat. Mungkin karena perasaan senang yang dirasakan brandalan selalu semangat melewati hari-harinya. Bahkan sampai-sampai terbawa mimpi dan setiap kali dia memikirkannya dia selalu memimpikannya. Rasa itu tumbuh didalam hatinya begitu alami dan tak disadarinya. Dia pun sebenernya sempat menolak itu semua terjadi, tetapi apa daya dia sangat menginginkanya. Dan akhirnya dia hanya memendam perasaannya. Tiba lah saat dia memiliki keberanian untuk mengungkapkan, dan itu dia ungkapkan karena dia hanya ingin cewek(bidadari) itu tau kalau dia menyukai n menyayanginya dan gak lebih dari semua itu. Dia menginginkan seperti itu karena bidadarinya teryata sudah ada yang memliki dan dia hanya bisa terdiam membisu setelah mengetahui semua itu. Dia terpukul tetapi dia tidak mengulangi masalalunya, dia hanya berpikir masalah ada didalam hidupnya adalah untuk dihadapi. Dia menerima itu semua dengan sabar dan dia hanya bisa berjanji kepada bidadarinya bahwa dia dibelakangnya menyayanginya bahkan dia berharap bidadarinya itu tau kalau ada seorang brandal yang menantinya walaupun didalam pikiranya ada rasa ngak pantas untuk bidadari tersebut. Sampai akhirnya dia berpikir apa ini yang dinamakan cinta sebenaranya, cinta yang membutuhkan pengorbanan. Dia berjanji kepada dirinya sendiri kalau dia akan menjaga perasaannya dan akan tetap menyayanginya sepenuh hati walaupun tidak bisa berdampingan dengan bidadarinya tersebut.

Apa mungkin brandalan tadi bisa tercapai harapanya untuk bisa menyayangi n mendapatkan bidadari yang dinantinya???tunggu kisah selanjutnya.......

Dedi Wigiyanto(Kancil Brandal KratonBilly Outsiders Jogjakarta)